Dilihat : kali
Doa menyembelih hewan kurban penting untuk dilafalkan, sebagai niat sebelum ibadah kurban dilaksanakan. Kurban adalah bagian dari perayaan Idul Adha. Supaya daging hewan kurban menjadi berkah, penting bagi kita hafal dan memahami makna doa-doanya.
Sekilas Kisah Asal Usul Kurban
Kurban memiliki akar yang dalam di sejarah Islam. Praktik kurban berasal dari peristiwa yang terjadi pada masa Nabi Ibrahim as. Menurut kisah yang diceritakan dalam Al-Quran, Allah SWT menguji kesetiaan Nabi Ibrahim as dengan memerintahkan beliau untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail as. Namun, ketika Nabi Ibrahim as bersiap untuk melaksanakan perintah tersebut, Allah menggantinya dengan seekor domba sebagai pengganti Ismail as. Kejadian ini menandai kesetiaan Nabi Ibrahim as yang luar biasa kepada Allah SWT. Sejak saat itu, umat Islam diwajibkan untuk melaksanakan kurban sebagai bentuk ibadah dan mengenang pengorbanan yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim as.
Tata Cara dan Doa Menyembelih Hewan Kurban
Melakukan kurban bukan hanya sekadar menyembelih hewan, tetapi juga melibatkan doa dan tata cara yang telah ditentukan. Berikut ini adalah doa dan tata cara yang dapat kita ikuti saat menyembelih hewan kurban untuk diri sendiri dan orang lain:
1. Persiapan Sebelum Pelaksanaan Kurban
Sebelum menyembelih hewan kurban, pastikan bahwa hewan tersebut telah memenuhi syarat-syarat kurban yang ditetapkan, seperti usia, kesehatan, dan kebersihan. Pilihlah hewan yang berkualitas baik dan sesuai dengan kemampuan finansial. Selanjutnya mempersiapkan segala peralatan penyembelihan, terutama pisau yang akan digunakan untuk menyembelih harus sudah diasah sampai tajam.
Baca Juga: Bagaimana Jika Hewan Kurban Disembelih di Atas Tanggal 14 Dzulhijjah?
2. Niat Kurban Karena Allah
Sebelum menyembelih hewan kurban, niatkan dalam hati untuk melaksanakan kurban karena Allah SWT semata. Niat ini sangat penting untuk menjadikan ibadah ini murni karena Allah dan mengharapkan ridha-Nya.
نويت أن أاضحي للهِ تَعَالى
Nawaitu An Udhahhi Lillaahi Ta’ala.
Ucapan niat berkurban bisa dilafalkan dalam bahasa Indonesia: “Saya niat berkurban karena Allah Ta’ala.”
3. Membaca Sholawat
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allâhumma shalli alâ sayyidinâ muhammad, wa alâ âli sayyidinâ muhammad.
Artinya: “Tuhanku, limpahkan rahmat untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarganya.”
4. Mengucapkan Takbir Tiga Kali dan Tahmid Satu Kali
Sebelum menyembelih hewan kurban, bacalah takbir dan tahmid dengan mengucapkan:
اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلهِ الْحَمْدُ
Allâhu akbar, Allâhu akbar, Allâhu akbar, walillâhil hamd.
Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi-Mu.”
Hal ini sebagai tanda dimulainya pelaksanaan kurban.
Baca Juga: Memaknai Dalil Kurban Dalam Al-Quran & Hadits
5. Membaca Doa Menyembelih Hewan Kurban
Setelah takbir, bacalah doa yang dianjurkan saat menyembelih hewan kurban. Ada tiga macam doa, yaitu doa menyembelih hewan kurban untuk diri sendiri, untuk orang lain, dan untuk tujuh orang. Berikut doa dan artinya:
a. Doa menyembelih hewan kurban untuk diri sendiri
اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنِّيْ يَا كَرِيْمُ
Allâhumma hâdzihî minka wa ilaika, fataqabbal minnî yâ karîm.
Artinya: “Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini aku bertaqarrub (mendekatkan diri) kepada-Mu. Karenanya Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrubku.”
b. Doa menyembelih hewan kurban untuk orang lain
(….) بِسْمِ اللهِ وَاللهُ أَكْبَرُ اللَّهُمَّ مِنْكَ وَ إِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنْ
Bismillah wallahu akbar. Allahumma minka wa ilaika, fataqabbal min … (ucapkan nama pemilik hewan kurban).
Artinya: “Dengan nama Allah dan Allah Maha Besar, Ya Allah, kurban ini dari-Mu dan untuk-Mu, terimalah kurban (ucapkan nama pemilik hewan kurban).
c. Doa menyembelih hewan kurban untuk tujuh orang
اَللَّهُمَّ هَذِهِ مِنْكَ وَإِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِن… يَا كَرِيْمُ
Allâhumma hâdzihî minka wa ilaika, fataqabbal min (ucapkan nama ketujuh pemilik hewan kurban) yâ karîm.
Artinya, “Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu. Dan dengan ini kami bertaqarrub (mendekatkan diri) kepada-Mu. Karenanya Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrub kami.”
Baca Juga: Kurban Sapi Untuk Berapa Orang dan Bagaimana Hukumnya?
6. Memulai Penyembelihan
Setelah membaca doa, lakukan penyembelihan hewan kurban dengan cara yang benar sesuai dengan prinsip syariat Islam. Hindari menyakiti hewan dan pastikan pemotongan dilakukan dengan tajam dan cepat agar hewan tidak merasakan kesakitan yang berlebihan.
7. Memotong Bagian Hewan Kurban
Setelah penyembelihan, hewan kurban harus dipotong dengan rapi dan diolah menjadi bagian yang dapat dikonsumsi. Bagian-bagian tersebut dapat disalurkan kepada yang berhak menerima, seperti fakir miskin atau keluarga yang membutuhkan.